Summary
Mona, seorang manajer berusia 28 tahun, memiliki tugas yang tidak mudah dalam mengurus artisnya, Leon Adrian-Grafton, seorang aktor tampan berusia 23 tahun yang sedang naik daun. Leon, dengan sikapnya yang kekanak-kanakan, seringkali membuat Mona kesal, namun kecantikannya yang memikat membuat Mona bertahan.
Keseharian Mona diisi dengan memenuhi permintaan Leon, mulai dari menyiapkan makanan, mengingatkan jadwal, hingga mengurus keperluannya. Leon, yang manja dan suka bermain game, seringkali membuat Mona kewalahan. Suatu hari, saat Leon sedang bermain game di gamezone, kerumunan fans mulai menyadari kehadirannya, dan Mona terpaksa menarik Leon untuk kabur dari kerumunan tersebut.
Hubungan Mona dan Leon semakin rumit saat mereka terlibat dalam sebuah taruhan. Leon, yang selalu menggoda Mona, menantangnya untuk menebak apa yang diinginkannya. Mona, yang sudah lelah dengan godaan Leon, akhirnya setuju untuk menebak. Leon, dengan senyum nakalnya, mengungkapkan bahwa ia ingin ciuman dari Mona.
Mona, yang awalnya menolak, akhirnya menyerah dan mencium Leon. Namun, ciuman itu tidak berhenti di situ. Leon terus menggoda Mona, dan suatu hari, saat mereka sedang berlatih adegan untuk film, Leon mencium Mona dengan penuh gairah. Mona, yang awalnya menolak, akhirnya membalas ciuman Leon, dan keduanya terlibat dalam sebuah hubungan yang penuh gairah.
Namun, hubungan mereka tidak berjalan mulus. Leon, yang masih muda dan terkenal, seringkali membuat skandal, dan Mona harus selalu membersihkan masalah yang disebabkan olehnya. Mona juga harus menghadapi godaan dari Leon, yang seringkali meremas payudaranya dan membuatnya terangsang.
Suatu hari, Leon menantang Mona untuk bertaruh lagi. Jika Mona bisa orgasme dengan jarinya, maka ia harus menjadi pacarnya. Mona, yang awalnya menolak, akhirnya setuju, dan Leon dengan senang hati memenuhi tantangannya.
Apakah Mona akan menjadi pacar Leon? Bagaimana hubungan mereka akan berkembang di tengah dunia hiburan yang penuh gosip dan skandal? Temukan jawabannya dalam kisah “Gairah yang Terpendam”.